Islam adalah agama
yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw. Beliau lahir disuatu kota kecil yaitu
Mekkah. Orang pertama yang memeluk islam ialah Khadijah r.a yaitu istri pertama
Nabi Muhammad Saw yang diberi gelar ummul mukminin, Islam semakin hari semakin
bertambah pemeluknya dan semakin luas pula
sebaran Islam didunia ini. Selama 1400 tahun, Islam didunia saat ini telah
menjadi agama mayoritas umat manusia. Tahun 2014 jumlah umat muslim didunia dperkirakan
mencapai 2,3 milyar, sedangkan agama mayoritas kedua didunia adalah agama
kristen sebesar 2,1 milyar.
Dari sini
diperkirakan bahwa penganut Islam didunia semakin hari akan semakin bertambah,
khususnya di negara-negara barat, dimana negara barat menganut paham sekuler
sehingga membuat masyarakat bebas memilih agama, ketika mereka mengenal agama
Islam mereka cenderung mempelajari dan memeluknya
Dunia barat dulu
sangat berpegang teguh terhadap ajaran kristen bahkan pemuka-pemuka agama
mereka sangat keras hati terhadap agama lain bahkan apabila masyarakatnya tidak memeluk agamanya maka akan dibunuh atau diusir dari wilayah kekuasaanya. Disamping teguhnya keimanan mereka terhadap agama
mereka namun tak sedikit pula yang melepaskan agamanya dikarenakan agama mereka
tidak bisa memajukan peradaban dunia. Sehingga muncullah paham sekuler yang mana agama dan masalah kedunian dipisahkan.
Di negara - negara
barat, masyarakat banyak yang memeluk Islam dengan cara keluar dari agama
sebelumnya dan orang yang tidak beragama sebelumnya langsung memeluk Islam dengan syahadat, berbeda di negara-negara timur yang pada
dasarnya mereka masyarakat muslim dan jumlah penduduk muslim pun
bertambah berdasarkan angka kelahirannya.
Karena perbedaan tersebut, maka kualitas keagamaan timur dan barat pun berbeda, masyarakat barat yang memeluk agama Islam cenderung akan menerapkan
nilai - nilai sosial Islam dalam kehidupan sehari - harinya, berbeda dengan
masyarakat negara Timur khususnya Asia tenggara yang mana negaranya
bermayoritas muslim, namun nilai sosial keislaman hampir cenderung tidak
diterapkan, dan malah mengikuti kehidupan trend negatif budaya barat.
Indonesia adalah
salah satu daerah terbesar di Asia tenggara, dimana penduduknya bermayoritas
Islam dan pemimpin negaranya pun adalah muslim, namun nilai keislaman tidak
diterapkan, seperti hukum Islam.
Karena nilai
keislaman tidak diterapkan, maka masyarakatnya pada umumnya akan mengikuti
hal-hal yang mana dengan mengikutinya mereka akan dianggap orang-orang modern dan keren kemudian mereka cenderung mengikuti kehidupan budaya barat yang negatif seperti mabuk dll. Dan juga melupakan
nilai-nilai agama dan kebudayaan mereka sendiri. Maka dengan alasan diatas dapat
disimpulkan bahwa, Islam akan meninggalkan negara timur dan akan berkembang dinegara barat.
Masyarakat barat sekarang lebih cenderung memeluk Islam dari hari ke hari dan ini akan
menjadikan negara barat sebagai negara muslim dimasa depan. Berbeda dengan
negara - negara timur yang mana masyarakatnya semakin hari tingkat kekufuran dan
pelanggaran terhadap agama pun semakin meningkat, dan ini
dapat diprediksi bahwa Islam dimasa depan akan hilang dan berpindah ke
negara-negara barat.
Pada masa lalu tepatnya
pada tahun 709 M dimana daratan Barat atau Eropa pernah menjadikan agama Islam sebagai agama yang sangat maju dan mencapai masa kejayaannya,
tepatnya di Andalusia dimana islam pada saat itu menjadi bagian penting bagi
kemajuan peradaban dunia, berbagai macam akar
ilmu pengetahuan bermunculan dan melahirkan tokoh – tokoh cendiakiawan yang hebat dan sebagian karya - karya mereka pun masih digunakan hingga saat ini. Namun kejayaan tersebut
telah menjadi tinta emas dibuku sejarah perdaban dunia, Eropa yang sekarang
berbeda dengan yang dulu, namun wilayah Eropa pernah disinggahi oleh Islam yang
luar biasa.
Kehancuran Islam di
Eropa pada saat itu terjadi dikarenakan masyarakatnya mulai melupakan agama, tidak jauh berbeda dengan yang terjadi dinegara – negara timur
pada saat ini, dimana Islam dianggap sebuah warisan nenek moyang dan meninggalkannya dengan cara menjauhkan diri dari tempat – tempat ibadah, sehingga ini menjadikan peluang bagi musuh islam untuk menghancurkan Islam.
Islam di Eropa pada saat itu memang dihancurkan oleh dua kekuatan besar kristen pada saat itu
yaitu Raja Ferdinand dan Ratu Isabella namun kehancuran tersebut dilakukan ketika
masyarakat muslim pada saat itu sudah mulai melemah dari segi agamanya, seperti
meninggalkan mesjid dan kurangnya keinginan masyarakat pada saat itu untuk
memperkuat agamanya dan mempelajari ilmu pengetahuan.
Ciri-ciri tersebut sekarang terulang lagi di negara – negara timur, dimana mereka sudah
mulai melupakan agama, dan mulai meninggalkan mesjid dan cenderung mereka malas
mencari ilmu, kecil kemungkinan Islam akan bertahan lama di negara-negara
timur, dan mungkin sejarah akan terulang lagi sebagaimana yang terjadi di
Andalusia.
Allah telah berfirman yang artinya :
Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu
terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Al Quran itu bukanlah
cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya
dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang
beriman (Q.S.yusuf :111)
Dengan fenomena
yang telah terjadi sekarang dapat dipredeksikan bahwa Islam di masa depan akan berjaya di daratan Barat dan meninggalkan daratan Timur. Wallahu a'lam Bishawwab.
Referensi:
Syekh Mohd, Abduh. (1970). Ilmu dan
Peradaban Menurut Islam dan Kristen. Bandung: C.V. Diponegoro.
Hasan,Basri. (2015). Geografi Islam.
Banda Aceh: Yayasan Al-Mukkarramah.
Rusdi,Muchtar. (2009). Harmonisasi Agama dan
Budaya di Indonesia (2). Jakarta: PT.Nusantaralestari
Ceriapratama.
Masa Depan Islam Timur dan Barat
Reviewed by hifarial
on
05:00:00
Rating:
No comments: